Generasi Z (Gen Z) atau yang sering disebut sebagai generasi digital, kini semakin mendominasi pasar produk kecantikan. Para remaja dan kaum muda yang tergolong dalam Gen Z ini memiliki kebutuhan dan selera yang berbeda dibandingkan dengan generasi sebelumnya.
Tren penjualan produk kecantikan yang semakin didominasi oleh Gen Z ini dapat dilihat dari peningkatan minat mereka terhadap skincare, make-up, dan produk kecantikan lainnya. Mereka lebih aware terhadap kesehatan kulit dan merawatnya sejak dini. Hal ini tentu menjadi peluang bisnis yang menarik bagi para produsen produk kecantikan.
Selain itu, Gen Z juga semakin aktif di media sosial dan memiliki pengaruh yang besar dalam dunia digital. Mereka seringkali menjadi influencer atau beauty blogger yang memiliki jutaan followers. Dengan begitu, produk kecantikan yang direkomendasikan oleh mereka akan memiliki daya tarik yang tinggi bagi konsumen lainnya.
Tak hanya itu, Gen Z juga lebih cenderung untuk mencari produk kecantikan yang ramah lingkungan dan cruelty-free. Mereka peduli terhadap lingkungan dan memilih produk yang tidak merugikan hewan dalam proses produksinya. Hal ini menunjukkan bahwa Gen Z memiliki nilai dan prinsip yang kuat dalam memilih produk kecantikan.
Dengan dominasi Gen Z dalam penjualan produk kecantikan, para produsen dan brand kecantikan perlu terus mengikuti perkembangan tren dan selera mereka. Berbagai inovasi dan strategi pemasaran perlu dilakukan agar produk kecantikan tetap diminati oleh Gen Z. Selain itu, kerjasama dengan para influencer dan beauty blogger juga dapat menjadi langkah yang tepat untuk meningkatkan penjualan produk kecantikan.
Dengan demikian, tidak dapat dipungkiri bahwa Gen Z menjadi faktor penting dalam dominasi penjualan produk kecantikan saat ini. Mereka memiliki pengaruh besar dalam tren dan selera konsumen, sehingga produsen produk kecantikan perlu terus berinovasi dan beradaptasi dengan perkembangan zaman untuk tetap bersaing dalam pasar yang semakin kompetitif.